banner 468x60

Catatan Ringan Eko Wiratno : Mengenang 15 Tahun Gempa Jogja-Klaten, 27 Mei 2006.

 Nasional
banner 468x60
Catatan Ringan Eko Wiratno : Mengenang 15 Tahun Gempa Jogja-Klaten, 27 Mei 2006.

Hari ini, Kamis (27/05/2021), tepat 15 tahun gempa bumi melanda Yogyakarta dan Klaten, Jawa Tengah. Gempa yang berpusat di kabupaten Bantul 27 Mei 2016 silam menyebabkan ribuan orang meninggal dunia. Pasca-gempa, masyarakat semakin waspada dan sudah siap dalam menghadapi bencana. Gempa 2006 terjadi sekitar pukul 05.53 WIB, berkekuatan 5,9 Skala Richer mengguncang bumi Yogyakarta dan Klaten sekitar 57 detik, menghancurkan ratusan ribu rumah dan menyebabkan ribuan orang meninggal. Waktu kejadian ini penulis masih tinggal diluar kota tepatnya di Kota Tangerang, Banten. 

Dari data yang penulis dapatkan dari BPBD Bantul, jumlah korban meninggal di wilayah Bantul ada 4143 korban tewas, dengan jumlah rumah rusak total 71.763, rusak berat 71.372, rusak ringan 66.359 rumah. Total korban meninggal gempa DIY dan Jawa Tengah bagian selatan, seperti di Klaten, tercatat mencapai 5.782 orang lebih, 26.299 lebih luka berat dan ringan, 390.077 lebih rumah roboh akibat gempa waktu itu. (Data dari Buku Bencana BPBD Klaten yang terbit Tahun 2014 menyebutkan 191.891 rumah di Klaten rusak, sebanyak 1.064 jiwa meninggal dunia dengan 18.127 jiwa mengalami luka-luka)

Pusat gempa berada di Sungai Opak di Dusun Potrobayan, Srihardono, Pundong. Mulai dari pundong dusun potrobayan sebagai titik episentrum dan jalur gempa sampai ke Klaten. Saat ini, di lokasi pusat gempa sudah berdiri tetenger atau tugu peringatan gempa Yogyakarta letaknya 300 meter dari pusat gempa yang merupakan tempuran sungai opak dan oya.

Penulis Tinggal di Kecamatan Wedi, Kabupaten  Klaten.

banner 468x60

Author: 

Related Posts

Tinggalkan Balasan