Klaten(Jaringan Arwira Media Group)- Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo, Jawa Tengah Senin(20/05/2024) melaksanakan kunjungan ke Penerbit Lakeisha di Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten. Kunjungan ke penerbit ini merupakan bagian dari mata kuliah Penyuntingan, yang diikuti 21 mahasiswa semester 4, dengan pendamping Drs. Suparmin, M.Hum yang sekaligus sebagai Kepala Prodi(Kaprodi) PBSI Univet Bantara.
Tujuan dari kunjungan ini adalah guna mendapatkan tambahan pengetahuan tentang dunia penerbitan buku, dan secara khusus tentang penyuntingan buku. Kegiatan ini adalah bagian dari implementasi kerja sama antara PBSI Univet Bantara dengan Penerbit Lakeisha. Tiap tahun Penerbit Lakeisha menjadi tempat magang penyuntingan bagi mahasiswa PBSI Univet Bantara.
Dalam pemaparannya di hadapan para mahasiswa Direktur Penerbit Lakeisaha Andriyanto, S.S., M. Pd., memaparkan materi adalah tentang sejarah dan perkembangan Penerbit Lakeisha, anatomi buku, layout buku, penyuntingan, penjualan buku di Penerbit Lakeisha.
Semua mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini mengaku puas dan senang karena langsung dihadapkan bagaimana proses sebuah buku itu terbit dari awal sampai buku itu jadi. Mahasiswa antusias bertanya kepada narasumber, semua penanya diberi hadiah buku dari Penerbit Lakeisha dan 1 koas dari penerbit bagi penanya terbaik.
Direktur Utama Penerbit Lakeisha usai kegiatan kepada para wartawan mengatakan bahwa kegiatan semacam ini sangat besar manfaatnya bagi para mahasiawa antara lain: Menambah pengetahuan tentang proses pembuatan buku, Menumbuhkan rasa cinta kepada buku, Membantu mengembangkan kemampuan berpikir kritis, Membantu mengembangkan kecintaan kepada dunia jurnalistik, Membantu meningkatkan kualitas tulisan mahasiswa dan dosen, Membantu memperlancar proses belajar mengajar.
Dari Malang dilaporkan Direktur EWRC Indonesia Ratno Susanto, M.Pd menyambut baik kegiatan semacam ini. “Ini kegiatan positif yang harus tetap dikembangkan kedepannya. Mahasiswa dapat langsung terjun ke industri penerbitan buku, jadi para mahasiswa akan paham bagaimana proses buku itu dari awal sampai jadi buku. Saya ucapkan selamat untuk Univet Bantara dan Penerbit Lakeisha” (**)