Klaten(arwiranews.com) Sandal jepit. Yaaaa…………hampir setiap rumah bisa ditemukan keberadaan benda yang satu ini. Karena populernya dibutuhkannya barang tersebut timbul istilah kaum sandal jepit untuk menggambarkan masyarakat kebanyakan. Bisnis pembuatan sandal jepit inilah yang ditekuni oleh Ari Hartana warga dari Lereng Merapi, Jawa Tengah tepatnya Desa Keputran, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten.
Ari Hartana alumni Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada, selepas menamatkan kuliahnya di Yogyakarta Ari bekerja diberbagai perusahaan ditanah air. Jenuh bekerja ikut perusahaan orang lain Ari berusaha untuk mengembangkan usahanya sendiri. Setelah direnungkan mau usaha apa, akhirnya tercetus untuk mendirikan usaha/ home industry sandal jepit.
Awalnya hanya bermodalkan 1 unit mesin plong dan uang Rp 20 juta untuk pengadaan mesin dan bahan baku yang ia datangkan dari luar kota. Sandal jepit buatan Ari memiliki nilai pembeda karena sandal tersebut tidak disablon. Tetapi gambar karakter sesuai desain yang diinginkan pelanggan. Mengingat usaha Ari yang belum genap setahun dan sudah mendapat pangsa pasar yang baik Ari sekarang mempekerjakan teman-temannya untuk membantu membesarkan usahanya ini.
Ari memasarkan sandal jepitnya lewat jejaring sosial facebook, whatssap, dan instagram serta dititipkan di sentra UKM. Lelaki yang juga Direktur Bumdesa Keputran ini mematok harga yang bersaing. Saat ini dari usaha tersebut sudah berhasil mengantongi omzet sebesar Rp 30 juta sampai Rp 50 juta per bulan. ‘’Saya ingin membuat produk premium dan terus memperbaiki produk untuk memperluas pangsa pasar usaha saya. walau saya tahu banyak produk kompetitor beredar luas,” tutur Ari.
Untuk wilayah Madiun, Jawa Timur ada agen besar disana tepatnya di Jalan Tulip No 2, Gedangan, Mojorayung, Madiun (attn Sari Cahyani). Untuk Contak Person Ari Hartana konsumen bisa langsung hubungi di No Hand Phone 0857 4062 8959 (Eko Wiratno)
