Klaten(arwiranews.com) 5 orang terpilih sebagai Ketua Presidium Forum Komunikasi Badan Permusyawaratan Desa (FKBPD) Klaten. Musyawarah Pembentukan Pengurus Forum Komunikasi BPD Klaten yang dilaksanakan di Pendopo Kabupaten Klaten, Sabtu (27/06/2020) ini akhirnya memutuskan Ketua Presidium FKBPD Kabupaten Klaten Tahun 2020-2025.
Adapun Ketua Presidium FKBPD tersebut yakni, Kawedanan Kota: Suwadi, BA, SH (BPD Sekarsuli), Kawedanan Gondang ; Wening Swasono (BPD Gantiwarno), Perwakilan Kawedanan Jatinom : Anang Budi Wibawa ( BPD Tulung), Kawedanan Delanggu: Sri Budi Harjo, Spd ( BPD Delanggu) dan Kawedanan Pedan : Abadi ( BPD Bayat).
Musyawarah pembentukan wadah BPD se Kabupaten Klaten semula diawali dengan voting untuk menentukan bentuk wadah dari kumpulan perwakilan BPD di Klaten, namun akhirnya disepakati sebuah wadah yakni Forum Komunikasi Badan Permusyawaratan Desa Kabupaten Klaten.
Selaku Ketua Panitia Pembentukan Pengurus Presidium FKBPD Klaten, Anang Budi Wibawa mengatakan, setelah wadah terbentuk selanjutnya forum menyepakati pemilihan pengurus dilakukan secara kolektif dan kolegial dan terbentuklah kepengurusan FKBPD Klaten secara presidium.
Sampai berakhirnya musyawarah, sementara baru terbentuk dari jajaran Ketua Presidium sampai Bendahara,” ujar Anang.
Lebih lanjut Anang menjelaskan, bahwa Ketua FKBPD Klaten dipercayakan kepada dirinya dan 4 Ketua Presidium yang lain, diantaranya Suwadi dari BPD Kecamatan Klaten Utara, Wening Swasono dari BPD Kecamatan Ganti Warno, Abadi dari BPD perwakilan Kecamatan Bayat dan Sri Budiharjo dari BPD perwakilan Kecamatan Delanggu.
” Sedangkan untuk sekretaris FKBPD terpilih Triyono dari perwakilan BPD Kecamatan Wedi dan Robani dari Kecamatan Manisrenggo,” ucapnya.
Untuk bendahara FKBPD Klaten, menurut Anang, yang terpilih yakni Basri dari perwakilan BPD Kecamatan Ngawen dan Bambang Santoso dari perwakilan BPD Kecamatan Wonosari.
“Seksi bidang direncanakan nantinya ada 7 seksi bidang, namun karena keterbatasan waktu belum terbentuk dan akan dirumuskan dan akan segera dibentuk paling lambat seminggu sejak sekarang,” ungkapnya.
